Kamis, 08 Oktober 2015

Dan Pada MU

Tepat!
Dijantung ku...
Menikam dalam...
Dihatiku...
Mengoyak tanpa peri...
Darah terasa berhenti mengalir...
Nafas terasa putus tanpa ruang...

Menatap gelap!
Bulir bulir bening itu luruh dari dua bola kacaku...
Tertahan isak dan sengguk...
Berguncang tanpa suara pada tubuh yang merapuh...
Tak ada cahaya...
Tanpa pelita...

Yaaah...
Dalam terang aku buta!
Dalam benderang terasa gulita...
Dalam silau cahaya...
Hati gundah gulana...
Lalu apa artinya mata???

Tengadah...
Mencari segugus bintang di kelam malam...
Berharap senyum terkembang...
Tiba tiba Kau melintas!
Torehkan rindu disetiap zarrah jiwaku...
Lepas kanlah...
Lepaskan semuanya...

Lalu...
Tersungkur aku dibuai rindu yang memburu...
Digelangi manik manik cinta yang membara...
Terhadap MU...

Dan tanpa ragu...
Aku lepaskan semuanya...
Harap dan cinta yang tak pantas ku punya...
Dan aku kukuhkan satu cinta...
Satu harap...
Pada MU...

Dimana semesta bertasbih memuja MU...
Maka masukkanlah aku kedalamnya...
Duhai Sang pemilik Arsy...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar